Ini Ceritaku Kenapa Lebih Memilih Naik Kereta Api

782
kereta-api-surabaya

Jika diminta memilih, saya akan pilih kereta api sebagai transportasi umum ketika bepergian jauh. Pastinya bepergiannya ke kota atau daerah yang dapat ditempuh dengan kereta api. Jika tidak ada jalur kereta api ya harus menyesuaikan.

Kenapa saya kok lebih memilih menggunakan kereta api dibandingkan moda transportasi lain? Dan saya yakin sampeyan pasti berfikir bahwa bukannya mending menggunakan pesawat saja? Lebih cepat dan harganya juga gak terpaut jauh dengan harga tiket kereta api kelas eksekutif. Untuk beli tiketnya pun tidak kalah mudahnya dengan pembelian tiket pesawat. Banyak sekali layanan penjualan tiket online yang juga melayani penjualan tiket KAI, salah satunya Pegipegi.

Jujur saya memiliki ketakutan besar setiap kali mau naik pesawat, takut terjadi hal buruk ketika naik pesawat. Oke pasti sampeyan punya pikiran saya lebay, ya memang begitulah yang saya rasakan. Apa lagi akhir-akhir ini cukup banyak kabar kecelakaan pesawat.

Dibandingkan dengan pesawat terbang, sangat sedikit tragedi kecelakaan terjadi pada mode transportasi kereta api. Jikapun terjadi, presentase selamat dari hal buruk di kereta jauh lebih tinggi dibandingkan pesawat terbang. Jika terjadi hal buruk di kereta api, kita bisa dengan mudah menyelamatkan diri karena masih berpijak pada tanah. Sementara pesawat? Bisa sampeyan bayangkan sendiri. Hehehe..

Baca Juga: Mendambakan Kereta Commuter Surabaya – Mojokerto PP

Selain itu, ketika bepergian saya bukan orang yang diharuskan segera sampai di tujuan lebih cepat dan saya cukup selow menikmati setiap perjalanan. Dan kereta api bisa mengakomodir itu. Kok bukan bis? Kan sama-sama santai juga. Masalah saya naik bis adalah buang air kecil. Karena saya orangnya suka minum, mau tidak mau harus sering buang air kecil. Untuk perjalanan jarak pendek masih oke. Namun untuk perjalanan panjang.

Walaupun saat ini banyak bis yang menyediakan kamar kecil  cuman tetap saya merasa tidak nyaman karena tak jarang untuk perjalanan jauh kamar kecil di bis sering sekali kehabisan air. Hal itu tidak akan terjadi ketika menggunakan kereta api karena sependek pengetahuan saya, pasokan air di kereta akan di isi ketika berhenti di stasiun tertentu. Trus minim tragedi “njlungup” atau nyiprat kemana-mana karena manuver bis yang berlebihan atau saat ngerem mendadak. Jadi untuk urusan kamar kecil, kereta api juaranya.

Alasan kenapa saya lebih memilih naik kereta dibandingkan moda transportasi lain adalah hanya kereta api moda transportasi umum jarak jauh yang mampu mengakomodir ketika saya bosan karena kelamaan duduk. Di bis dan di pesawat bukannya tidak bisa, sangat bisa. Namun yang saya maksud di sini adalah, di kereta api kita bisa leluasa meregangkan otot karena kelamaan duduk dengan berdiri dan jalan kaki. Kita bisa leluasa jalan kaki dari gerbong satu ke gerbong lain. Bahkan saat bosan duduk di kursi penumpang, saya serig jalan dan menghabiskan waktu duduk di kursi yang di sediakan di KA restorasi sambil ngemil snack atau sekadar minum atau menyantap yang hangat-hangat.

Menurut saya, alasan terakhir yang saya sampaikan di atas tidak bisa kita dapatkan ketika naik bis atau pesawat terbang lantaran keterbatasan ruang gerak di dua moda transportasi tersebut. Jika naik bis, apa bila perut tiba-tiba protes, kita harus berdamai sampai bus berhenti di rest area atau restoran untuk ambil jatah makan. Tidak bisa setiap saat kita order makanan layaknya di kereta atau di pesawat terbang. Satu-satunya solusi ya kita harus membawa bekal atau camilan sendiri.

Sementara untuk urusan makanan di pesawat, kita bisa pesan atau bahkan dapat makanan ringan atau makanan tertentu. Sayangnya untuk model pelancong seperti saya dengan budget pas-pasan,  harus mikir berulangkali sebelum memutuskan order makanan di atas awan. Memang sih harga makanan di kereta juga tidak murah, namun selisih harganya masih cukup wajar jika dibandingkan dengan harga makanan di warung atau rumah makan sederhana yang ada.

Jadi itu tadi sedikit cerita saya kenapa saya lebih memilih bepergian naik kereta api dibandingkan mode trasportasi jarak jauh yang ada lainnya. Sekali lagi jika ternyata kota tujuan tidak memungkinkan ditempuh dengan kereta api, ya saya wajib berdamai dan mau tidak mau menggunakan moda transportasi lain. Ya itu lah kekurangannya kereta api, jalurnya terbatas.. hehehe..

Oke jadi kalau sampeyan lebih suka bepergian menggunakan moda transportasi apa? Share di kolom komentar ya!

13 KOMENTAR

  1. Aku juga suka banget naik kereta api. Walaupun memakan waktu lebih lama di jalan, tapi feel-nya beda. Plus, pemandangan yang bisa didapat ketika naik kereta api nggak kalah keren pas naik transportasi lainnya. 😀

  2. Saya pun lebih suka naik kereta, apalagi kalau bawa anak-anak lebih nyaman. bahkan jarak jauh pertama cuma bertiga dengan anak-anak ke Jakarta bisa saya atasi

  3. Saya juga paling suka naik kereta api lho…. Cuma alasannya adalah karena sering mabuk perjalanan. Hanya pakai kereta saja yg tidak pernah mabuk kendaraan

  4. Wah sama nih Mas, bagi saya kereta itu paling enak buat traveling ketimbang bus. Saya banyak mendapatkan inspirasi di kereta hehe

  5. Sama kak, aku jg suka naik KA karena bs skalian sambil garap2 di laptop hehe. Apalagi KA eksekutif tuh mntabnn

  6. Sama, aku juga doyan banget naik kereta api. Selama merantau di jakarta, sebagai mahasiswa yg irit bukan medit pastinya kereta api menjadi solusi yg tepat untuk menyelesaikan perjalanan jauh antar provinsi. Murah dan cepatnya itu loh, cucok meong banget. Apalagi naik commuter line. Wohoho, ada kenikmatan tersendiri pastinya ?

    • Terima kasih sudah berkunjung dan berbagi pengalaman naik kereta apinya di sini.

      Untuk murah dan cepatnya ini jika bandingannya dengan moda trasportasi darat lainnya ya mbak.. 😀

  7. Kereta adalah moda transportasi favorit saya kemana-mana, alasannya sama seperti diatas. Tapi kalau bis, lebih baik saya pakai kendaraan pribadi, karena sampai sekarang saya kurang suka dengan legroom bis yang terlalu sempit, sekalipun itu kelas eksekutif.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini